Penjelasan Tag <meta>
Sebagaimana penjelasan artikel sebelumnya, Tag <meta> merupakan bagian dari tag <head>. Tag <meta> memiliki banyak atribut, disini hanya akan dijelaskan beberapa atribut yang sering digunakan oleh tag <meta>. Sebelum membahas lebih lanjut alangkah baiknya kunjungi artikel tentang tag <head>.
Fungsi utama dari tag <meta> adalah untuk memberikan informasi mengenai halaman HTML yang saati ini sedang ditampilkan. Tag ini ditujukan bukan untuk pengunjung website, tetapi kepada web browser dan mesin pencari. Sehingga efek Tag <meta> tidak terlalu berpengaruh terhadap pengunjung.
Berikut adalah beberapa contoh Tag <meta> yang sering digunakan :
Meta Charset
Tag ini berfungsi untuk memberi instruksi kepada web browser tentang bagaimana cara menterjemahkan karakter-karakter yang ada di dalam halaman HTML. Arti dari Charset tersendiri adalah kumpulan kode-kode bit komputer dengan pasangan karakter yang harus ditampilkan. Berikut adalah contoh Tag meta charset
<meta charset="UTF-8">
UTF-8 merupakan kepanjangan dari (Unicode Transformation Format-8). Arti dari kode tersebut adalah kode HTML yang diinput mendukung semua karakter yang ada sampai saat ini. Untuk mengetahui karakter apa saja yang dapat diinputkan silahkan kunjungi link berikut. Pengkodean Karakter
Secara umum ketiga tag ini memiliki 2 atribut yaitu name untuk jenis informasi, dan content untuk isi informasinya. Contoh :
Arti dari baris kode tersebut adalah memberitahu mesin pencari bahwa web yang dibuat merupakan milik dari patukom.
<meta name="keyword" content="Belajar HTML, Penjelasan Tag Meta">
Baris tersebut memiliki arti memberitahu web browser kata kunci dari halaman website yang dibuat. Yaitu halaman web tersebut memiliki kata kunci "Belajar HTML" dan "Penjelasan Tag Meta"
<meta name="description" content="Tag Meta berfungsi untuk memberikan informasi mengenai halaman HTML yang saat ini sedang ditampilkan.">
Meta Description memiliki arti penjelasan atas kata kunci yang dibuat. Contoh apabila di dalam Meta Keyword memberikan content Tag Meta. Berarti di Meta description harus menjelaskan secara singkat tentang tag meta.
<meta http-equiv="refresh" content="120">
Arti dari baris kode tersebut adalah halaman website akan refresh tiap 120 detik atau 2 menit.
<meta charset="UTF-8">
UTF-8 merupakan kepanjangan dari (Unicode Transformation Format-8). Arti dari kode tersebut adalah kode HTML yang diinput mendukung semua karakter yang ada sampai saat ini. Untuk mengetahui karakter apa saja yang dapat diinputkan silahkan kunjungi link berikut. Pengkodean Karakter
Meta Author, Keyword, dan Description
Ketiga tag ini hampir memiliki fungsi yang sama, Ketiganya diperuntukkan untuk mempermudah mesin pencari dalam mencari sebuah informasi sebuah halaman web yang dibuat. Jadi ketiga tag ini penting untuk SEO. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang SEO silahkan kunjungi halaman berikut Penjelasan SEO.Secara umum ketiga tag ini memiliki 2 atribut yaitu name untuk jenis informasi, dan content untuk isi informasinya. Contoh :
<meta name="author" content="patukom">Arti dari baris kode tersebut adalah memberitahu mesin pencari bahwa web yang dibuat merupakan milik dari patukom.
<meta name="keyword" content="Belajar HTML, Penjelasan Tag Meta">
Baris tersebut memiliki arti memberitahu web browser kata kunci dari halaman website yang dibuat. Yaitu halaman web tersebut memiliki kata kunci "Belajar HTML" dan "Penjelasan Tag Meta"
<meta name="description" content="Tag Meta berfungsi untuk memberikan informasi mengenai halaman HTML yang saat ini sedang ditampilkan.">
Meta Description memiliki arti penjelasan atas kata kunci yang dibuat. Contoh apabila di dalam Meta Keyword memberikan content Tag Meta. Berarti di Meta description harus menjelaskan secara singkat tentang tag meta.
Meta Refresh
Fungsi utama dari Meta ini adalah untuk merefresh halaman web secara otomatis. Umumnya Meta ini digunakan terhadap situs yang diupdate dengan sangat cepat seperti situs berita. Dengan demikian isi website yang dimuat akan selalu terupdate. Meta Refresh membutuhkan atribut http-equiv dengan nilai refresh, dan atribut content yang berisi angka dalam satuan detik. Contoh :<meta http-equiv="refresh" content="120">
Arti dari baris kode tersebut adalah halaman website akan refresh tiap 120 detik atau 2 menit.
Meta X-UA-Compatible
Meta Tag X-UA-Compatible digunakan untuk menangani permasalahan terkait web browser Internet Explorer. Tag ini akan memaksa IE (Internet Explorer) untuk tidak masuk ke mode compatible view. compatible view merupakan mode yang aktif ketika halaman web diakses dari komputer lokal atau intranet. Contoh kodenya :
<meta http-equiv="X-UA-Compatible" content="IE=edge">
Meta Viewport
Meta viewport biasanya digunakan pada web dengan desain responsive. Secara garis besar, meta tag viewport ditambahkan agar desain responsive dapat tampil sempurna layar berukuran kecil (seperti tablet atau smartphone) Contoh kodenya :
<meta name="viewport" content="width=device-width, initial-scale=1">
Meta Robots
<meta name="robots" content="index, follow">
Meta tag robots digunakan untuk memberi pesan kepada mesin pencari apakah halaman web ditampilkan atau tidak. Jika nilai atribut content adalah "index, follow" maka mesin pencari akan mengindeks halaman tersebut (dimasukkan kedalam mesin pencari).
Namun jika nilai atribut content adalah "noindex, nofollow", maka isi web tidak akan dimasukkan ke hasil pencarian.
Nah itulah beberapa tag <meta> yang sering digunakan, apabila artikel ini bermanfaat jangan lupa share yaa.. :)
Untuk artikel selanjutnya kunjungi Penjelasan Tag <link>
0 komentar:
Posting Komentar
Dilarang keras menyebar spam, di alamat blog ini.Terimakasih atas kerjasamanya.